Foto: tokopedia |
Agricultural Fields - Mayoritas petani modern telah memakai metode ini, sebab dikira lebih hemat lahan. Tanaman hidroponik merupakan tipe tumbuhan yang ditanam tidak hanya memakai tanah, namun ditukar dengan air yang berisi nutrisi, sehingga membuat tanaman berkembang dengan baik serta cepat.
Metode hidroponik ialah metode menanam tanpa tanah, cuma memakai air saja. Pemakaian airnya pula lebih efektif, tidak sebanyak bila kalian menanam dengan metode konvensional menggunakan tanah. Tumbuhan yang ditanam dengan konsep hidroponik tidak dapat sembarang tumbuhan. Hidroponik yang memakai media tanam berbentuk air bernutrisi cuma sesuai buat tumbuhan yang memiliki waktu pendek buat hadapi pembuahan ataupun petunasan.
Oleh sebab itu, tidak seluruh tumbuhan sempurna apabila ditanam dengan konsep hidroponik, dengan begitu warga yang tinggal di daerah pasokan air terbatas mempunyai alternatif buat senantiasa menanam serta panen bahan santapan mereka sendiri. Ada banyak sistem hidroponik yang dapat kalian aplikasikan.
1. Selada
Selada ialah tumbuhan yang sangat universal ditanam secara hidroponik, sebab bisa berkembang dengan sangat cepat dalam sistem menanam ini. Perawatannya juga tidak susah sama sekali. Tanaman ini sangat sesuai buat pendatang baru di bidang tanam- menanam Hidroponik.
2. Tomat
Buat bercocok tanam tomat secara hidroponik, langkah awal butuh Kamu perhatikan merupakan pemilihan bibit tomat yang baik. Bibit tomat dapat dibeli di toko pertanian, belilah bibit unggul supaya hasil panen lebih memuaskan. Proses selanjutnya, Kamu butuh melaksanakan penyemaian benih tomat yang telah dibeli tadi. Pakai media tanam misalnya serbuk sabut kelapa serta bagikan perawatan teratur sampai berusia nyaris satu bulan serta siap ditanam.
3 Lobak
Beda dengan tumbuhan sayur- mayur tadinya, lobak tidak memerlukan lampu ataupun panas, melainkan temperatur dingin. Bibit lobak berkembang dalam jangka waktu dekat 3- 7 hari. Sehabis sebagian dikala, kalian dapat panen serta mengelolanya jadi bermacam santapan di rumah.
4. Timun
Pembudidayaan timun Jepang diawali dengan mempersiapkan media tanam, wadah tanam, pemeilihan benih, penyemaian benih, penanaman hasil semai, serta pemeliharaan yang tertib dengan larutan nutrisi hidroponik buatan sendiri dan bahan organik dari dekat ataupun mengombinasikan pupuk organik siap gunakan.
5. Brokoli
Tipe tumbuhan hidroponik ini mirip dengan kol. Brokoli menaruh banyak nurtrisi yang dibutuhkan tubuh. Tipe tumbuhan hidroponik ini umumnya berkembang di daratan tinggi tetapi, saat ini brokoli bisa ditanam di dataran rendah memakai metode hidroponik.
6. Bayam
Sama dengan sayur dedaunan seperti, bayam bisa berkembang dengan baik, bila ditanam memakai air. Tanaman ini, sangat sesuai bila ditanam memakai sistem hidroponik. Bayam tidak memerlukan begitu banyak sinar ataupun temperatur yang panas. Kalian dapat secara teratur memanen bayam dalam jangka waktu 12 minggu.
7. Melon
Proses hidroponik melon diawali dengan langkah pemilihan bibit unggul, pembibitan, penyemaian, penanaman, pemberian larutan nutrisi, serta pemeliharaan sampai buah melon telah siap dipanen. Perihal yang butuh perhatikan buat menanam melon hidroponik merupakan lahan yang digunakan. Yakinkan Kamu memiliki pekarangan rumah yang lumayan luas buat membudidayakan melon secara hidroponik.
9. Daun bawang
Diketahui bagaikan tumbuhan yang memerlukan banyak air, perihal menjadikan daun bawang sangat sesuai buat ditanam secara hidroponik. Waktu yang diperlukan hingga panen awal kira kira 6 - 8 minggu, kemudian 3- 4 minggu hingga perkembangan selanjutnya. Tidak hanya memerlukan banyak air, daun bawang pula memerlukan sinar dekat 12- 14 jam tiap harinya. Hingga dari itu, yakinkan buat meletakkannya di balkon apartemen ataupun halaman rumah kalian supaya Daun Bawang menemukan konsumsi sinar yang diperlukan.
Komentar
Posting Komentar